Analisis Ekonomi Kelautan dan Arah Kebijakan Pengembangan Jasa Kelautan
- Admin
- Publikasi Dosen
Di era globalisasi yang bercirikan liberalisasi perdagangan dan persaingan antarbangsa yang makin sengit, segenap sektor ekonomi harus mampu menghasilkan barang dan jasa (goods and services) berdaya saing tinggi.
Sebagai negara bahari dan kepulauan terbesar di dunia, Indonesia memiliki potensi pembangunan (ekonomi) kelautan yang besar dan beragam. Bidang Kelautan terdiri dari berbagai sektor yang dapat dikembangkan untuk memajukan dan memakmurkan bangsa Indonesia, yaitu:
- Perikanan tangkap;
- Perikanan budidaya;
- Industri pengolahan hasil perikanan;
- Industri bioteknologi kelautan;
- Pertambangan dan energi;
- Pariwisata bahari;
- Angkutan laut;
- Jasa perdagangan;
- Industri maritim;
- Pulau-pulau kecil; dan
- Sumberdaya non-konvensional;
- Bangunan kelautan (konstruksi dan rekayasa);
- Benda berharga dan warisan budaya (cultural heritage);
- Jasa lingkungan, konservasi dan biodiversitas.
Dalam rangka mengatasi berbagai keterbatasan pengembangan ekonomi berbasis daratan maupun stagnasi pertumbuhan ekonomi saat ini.
Apabila dikelola dengan baik berbagai sektor tersebut memiliki potensi sangat besar untuk dikembangkan menghasilkan produk-produk unggulan. Sementara itu permintaan produk kelautan diperkirakan akan terus meningkat seiring dengan bertambahnya penduduk dunia, sehingga diyakini ekonomi kelautan dapat menjadi keunggulan kompetitif dan memecahkan persoalan bangsa